RANCANGAN UNDANG-UNDANG KETENTUAN DAN FASILITAS PERPAJAKAN UNTUK PENGUATAN PEREKONOMIAN
T U J U A N
POKOK POKOK PERUBAHAN
Pokok – Pokok Perubahan |
|
A. |
Penyesuaian tarif PPh Wajib Pajak badan dalam negeri dan bentuk usaha tetap |
B. |
Perlakuan perpajakan atas dividen dan penghasilan lain dari luar negeri |
C. |
Pengaturan tarif PPh atas bunga |
D. |
Pengaturan pengenaan PPh bagi Wajib Pajak orang pribadi |
E. |
Pengaturan mengenai pengkreditan Pajak Masukan |
F. |
Pengaturan mengenai sanksi administratif |
G. |
Pengaturan mengenai besarnya imbalan bunga |
H. |
Pengaturan mengenai pemberian fasilitas perpajakan |
I. |
Perlakuan perpajakan dalam kegiatan PMSE |
J. |
Pengaturan mengenai pajak daerah dan retribusi daerah |
A. PENURUNAN TARIF PPH BADAN
Menjadi 22% di Tahun Pajak 2021 dan 2022 Menjadi 20% mulai Tahun Pajak 2023
Wajib Pajak Badan Go Public :
B. PEMAJAKAN ATAS PEMBAGIAN DIVIDEN
Dividen yang berasal dari dalam negeri , Dividen yang berasal dari luar negeri , Penghasilan lain dari luar negeri Di Investasikan di Indonesia dalam waktu tertentu tidak dikenakan pajak
C. PENURUNAN TARIF PPH PASAL 26
Penurunan tarif PPh Pasal 26 atas bunga, termasuk premium, diskonto, dan imbalan sehubungan dengan jaminan pengembalian utang
D. PPH BAGI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI
WNI LEBIH DARI 183 HARI DI LN SUBJEK PAJAK LN
WNA LEBIH DARI 183 HARI DI DN SUBJEK PAJAK DN
Dikenakan pajak atas penghasilan dari indonesia dan dari luar negeri, kecuali mempunyai keahlian tertentu, selama 4 tahun dikenakan pajak hanya atas penghasilan dari DN
E. PENGKREDITAN PAJAK MASUKAN
Pengaturan |
Pengkreditan |
Pajak Masukan perolehan BKP/JKP sebelum dikukuhkan sebagai PKP |
Dapat dikreditkan 80% dari Pajak Keluaran |
Pajak Masukan tidak dilapor di SPT &ditemukan saat pemeriksaan. |
Dapat dikreditkan |
Pajak Masukan ditagih dengan ketetapan pajak. |
Dapat dikreditkan pokokn pajaknya |
Pajak Masukan perolehan BKP/JKP sebelum PKP melakukan penyerahan terutang PPN |
Dapat dikreditkan atas perolehan BKP dan JKP, masa gagal produksi 3 tahun atau lebih tergantung bidang usaha. |
Pajak Masukan tidak di isi secara lengkap identitas pembeli |
Dapat dikreditkan minimal diisi nama dan NIK |
F. SANKSI ADMINISTRATIF
Pengaturan |
Sanksi |
Sanksi Bunga hasil SKPKB hasil Pemeriksaan |
Bunga acuan / 12 |
Sanksi Bunga putusan Keberatan, Banding, PK yang bertambah |
Bunga acuan / 12 |
Sanksi Bunga karena mengangsur |
Bunga acuan / 12 |
Sanksi Bunga karena kurang bayar SPT Penundaan |
Bunga acuan / 12 |
Sanksi Bunga keterlambatan SPT Masa |
Bunga acuan + 5% / 12 |
Sanksi bunga keterlambatan SPT Tahunan |
Bunga acuan + 5% / 12 |
Sanksi Bunga Pembetulan SPT Tahunan |
Bunga acuan + 5% / 12 |
Sanksi Bunga Pembetulan SPT Masa |
Bunga acuan + 5% / 12 |
Sanksi Bunga atas SPT penghasilan belum di lapor dalam tahun berjalan |
Bunga acuan + 5% / 12 |
Sanksi Bunga atas SPT akibat salah tulis/hitung |
Bunga acuan + 5% / 12 |
Sanksi Bunga karena lebih bayar yang telah dikembalikan tetapi gagal produksi |
Bunga acuan + 5% / 12 |
Sanksi Bunga karena pengungkapan ketidakbenaran pengisian SPT |
Bunga acuan + 10% / 12 |
Sanksi Bunga atas SKP setalah masa Daluwarsa |
Bunga acuan + 15% / 12 |
Sanksi bunga atas SKPKB karena WP tidak mengembalikan LB atas gagal produksi |
Bunga acuan + 15% / 12 |
Sanksi denda bagi PKP yang tidak membuat Faktur Pajak atau membuat Faktur Pajak tidak tepat waktu. |
1% dari Dasar Pengenaan Pajak. |
Sanksi denda bagi Pengusaha yang tidak lapor usaha untuk dikukuhkan menjadiPKP. |
1% dari Dasar Pengenaan Pajak
|
Pengaturan |
Sanksi Denda BC |
Importir yang salah memberitahukan nilai pabean, salah memberitahukan jenis dan/atau jumlah barang dalam pemberitahuan pabean |
100% - 400% dari Bea Masuk |
Salah memberitahukan jenis dan/atau jumlah barang dalam pemberitahuan pabean atas ekspor |
100% - 400% dari Pungutan Ekspor |
tidak memenuhi ketentuan tentang pembebasan bea masuk dan keringanan bea masuk |
100% dari Bea Masuk |
melanggar ketentuan tentang tidak dipungutnya cukai, melanggar ketentuan tentang pembebasan cukai, |
2 kali – 4 kali nilai cukai |
Pengaturan |
Sanksi Bunga BC |
Kekurangan Pembayaran BM dan Cukai, serta Angsuran Pembayaran |
Bunga acuan + 10% / 12 |
G. IMBALAN BUNGA
Pengaturan |
Imbalan Bunga |
Bunga atas imbalan bunga yang diberikan ke Wajib Pajak |
Bunga acuan / 12 |
H. FASILITAS PERPAJAKAN DI ATUR DALAM UU
Pengaturan |
Fasilitas |
Pengurangan/pembebasan PPh (tax holiday). |
|
Pengurangan penghasilan bruto (Super deduction). |
Diberikan pada WP Badan yang menyelenggarakan vokasi dan R&D. |
Pengurangan penghasilan Neto |
Penanaman modal pada industri padat karya |
I. PEMAJAKAN ATAS PERDAGANGAN MELALUI SISTEM ELEKTRONIK (PMSE)
Pengaturan |
Rancangan |
Pemungutan dan penyetoran PPN atas impor barang tidak berwujud dan jasa |
Menunjuk:
|
Pengenaan pajak atas penghasilan terkait dengan transaksi elektronik yang dilakukan di Indonesia oleh SPLN yang tidak memiliki physical presence di Indonesia |
Menetapkan definisi BUT tidak hanya berdasarkan physical presence tetapi juga berdasarkan significant economic presence.
|
J. PAJAK DAERAH DAN RESTRIBUSI DAERAH
Penentuan tarif tertentu atas pajak daerah yang berlaku secara nasional oleh Pemerintah Pusat
Pelaksanaan evaluasi terhadap Peraturan Daerah yang menghambat kemudahan dalam berusaha
Selamat datang di THINKTAX.ID, personal blog ini menampilkan ketentuan perpajakan dan bea cukai, temukan ketentuan yang kamu cari semoga bermanfaat.
Salam
Budi Irwanto