BUDI IRWANTO

Tax and Customs Expert

ARTIKEL

peraturan pemeteraian kemudian

Peraturan Pemeteraian Kemudian

Peraturan  Pemeteraian Kemudian diatur dalam UU Bea Meterai  yang baru dan juga Keputusan Menteri Keuangan, yaitu  aturan turunan tentang  cara pemeteraian :

  1. Di atur dalam UU BM No. 10 Tahun 2020 dalam Pasal 17 sd Pasal 20 dan juga diatur Dalam Pasal 19 sd Pasal 28  PMK -  4/PMK .03/2021 Tentang Pembayaran Bea Meterai, Ciri Umum Dan Ciri Khusus Meterai Tempel, Meterai Dalam Bentuk Lain, Dan Penentuan Keabsahan Meterai, Serta Pemeteraian Kemudian
  2. Tujuan Pemeteraian Kemudian adalah Dokumen yang Bea Meterainya tidak atau  kurang dibayar dan/atau Dokumen yang digunakan sebagai alat bukti di Pengadilan.
  3. Banner Iklan :

    1. Dokumen yang dibuat sepihak, Bea Meterai terutang oleh pihak yang menerima Dokumen.
    2. Dokumen yang dibuat oleh 2 pihak atau lebih, Bea Meterai terutang oleh masing-masing pihak atas Dokumen yang diterimanya.
    3. Dokumen berupa surat berharga , Bea Meterai terutang oleh pihak yang menerbitkan surat berharga.
    4. Dokumen yang digunakan sebagai alat bukti di pengadilan , Bea Meterai terutang oleh pihak yang mengajukan Dokumen.
    5. Dokumen yang dibuat di luar negeri dan digunakan di Indonesia, Bea Meterai terutang oleh pihak yang menerima manfaat atas Dokumen.
    6. Pihak atau para pihak untuk bersepakat atau menentukan mengenai pihak yang membayar Bea Meterai.

  4. Sanksi Pemeteraian kemudian :

    1. 100% untuk dokumen yang terutang BM sejak 1 Januari 2021
    2. 200% untuk dokumen yang terutang BM sebelum 1 Januari 2021

  5. Cara pelunasan Pemeteraian kemudian :

    1. Meterai Tempel
    2. SSP,    Setelah dilakukan penempelan meterai atau pembayaran SSP maka selanjutnya   meminta pengesahan kepada  Pejabat Pos atau pejabat lain yang ditunjuk.

  1. KPP dapat menerbitkan SKP atas Bea Meterai yang terutang dan belum dilunasi ditambah dengan denda seperti pada angka 4 diatas.

My Blog

Selamat datang di THINKTAX.ID, personal blog ini menampilkan ketentuan perpajakan dan bea cukai,  temukan ketentuan yang kamu cari semoga bermanfaat.

Salam

Budi Irwanto