BUDI IRWANTO

Tax and Customs Expert

ARTIKEL

pph final ok

Tarif PPh Final Pasal 4 Ayat (2)

Daftar Tarif PPh Final Pasal 4 Ayat (2) beserta ketentuan terkait :

Banner Iklan :

No

Uraian

Tarif x DPP

Wkt Setor&Lapor

Cara Penyetoran & Pelaporan

Dasar Hukum

 1

Sewa tanah dan/ atau bangunan.

10% x jumlah bruto nilai persewaan tanah dan/ atau bangunan

  

Disetor oleh pemotong= maks tgl 10 bln berikutnya, jika disetor

Disetor sendiri=maks tgl 15 bulan berikutnya.

Pelaporan SPT Masa maks tgl 20 bulan berikutnya.

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 403

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 34/2017,
  • KEP 227/PJ/2002

2

Pengalihan hak atas tanah dan/ atau bangunan.

 2.5% x jumlah bruto nilai pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan

 

Rumah Sederhana dan Rumah Susun Sederhana dikenakan= 1% x jumlah bruto nilai pengalihan

Disetor sendiri oleh penerima penghasilan (OP/Badan) sebelum akta ditandatangani oleh pejabat yang berwenang.

Untuk lelang, disetor oleh Pejabat Lelang atas nama pemilik harta

Disetor dengan SSP

KAP: 411128

KJS: 402

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 34/2016
  • PMK 261/PMK.03/2016
  • PER 30/PJ/2009

3

Jasa Konstruksi

Pelaksanaan Konstruksi:

  • 2%: kualifikasi usaha kecil;
  • 4%: tidak punya kualifikasi;
  • 3%: kualifikasi selain kecil (menengah & besar)

Perencanaan/Pengawasan Konstruksi:

  • 4%: punya kualifikasi usaha;
  • 6%: tidak punya kualifikasi usaha.

Disetor oleh pemotong: paling lambat disetor tgl 10 bulan berikutnya.

Disetor sendiri (tidak dipotong): disetor paling lambat tgl 15 bulan berikutnya.

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 409

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 51 tahun 2008 Jo PP 40 tahun 2009

4

Penjualan saham di Bursa Efek

selain IPO= 0,1% x jmlh bruto nilai transaksi penjualan

 

IPO=

((0,5 % x nilai saham) + (0,1 % x jmlh bruto nilai transaksi penjualan))

IPO(Initial Public Offering)

Pemotong Pajak setor paling lambat tgl 20 bulan berikutnya. (utk selain IPO)

Pemotong Pajak adalah:

  • selain IPO: perantara pedagang efek
  • IPO: Emiten

Pelaporan untuk:

  1. Selain IPO: maks tgl 25 bln berikutnya setelah saham diperdagangkan
  2. IPO: maks tgl 20 setelah bulan penyetoran

Disetorkan dengan SSP

KAP: 411128

KJS:

- Selain IPO: 406

- IPO: 407

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 41/1994 Jo. PP 14/1997
  • KMK 282/KMK.04/1997

 

 

 

 

 

5

SUN (Surat Utang Negara) terdiri dari: 

 

Penghasilan Bunga/ Diskonto Obligasi

Yg dimaksud dengan Obligasi disini adalah Surat Utang dan Surat Utang Negara (SUN) yang berjangka waktu >12 bulan (lebih dari 12 bulan).

Utk SBSN dengan jgk wkt >12 bulan (lebih dari 12 bln)  juga mengikuti ketentuan seperti Obligasi Negara.

Dikecualikan dari pemotongan PPh Pasal 4(2) jika:

  • penerima adalah WP Dana Pensiun yang telah disahkan oleh MenKeu;
  • WP Bank yang didirikan di Indonesia, atau cabang bank luar negeri di Indonesia

Utk WPDN dan BUT:

15% x jmlh bruto bunga/diskonto

Utk WPLN selain BUT:

20% x jmlh bruto bunga/diskonto atau sesuai tarif P3B

Untuk WP reksadana yg terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan:

  • 5% x jmlh bruto (sd thn 2020)
  • 10% x jmlh bruto (thn 2021- dst)

 

 

Pemotong Pajak setor paling lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Pelaporan paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 401

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 16 tahun 2009 stdd PP 100 TAHUN 2013 Jo PP 55 Tahun 2019
  • PMK 85/PMK.03/2011 Jo PMK 07/PMK.011/2012

6

Surat Perbendaharaan Negara (SPN)= SUN berjangka waktu paling lama 12 bulan.

20% x diskonto SPN


 ketentuan berlaku sejak 4 April 2008

(yg dikecualikan dari pemotongan: bank yg didirikan di Indonesia atau cabang bank LN di Indonesia, Dana Pensiun, Reksadana yg terdaftar di BAPEPAM-LK)

 

Pemotong Pajak setor paling lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Pelaporan paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

Pemotong pajak diatur dalam Pasal 3 PMK 63/PMK.03/2008

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 401

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 27 tahun 2008
  • PMK 63/PMK.03/2008
  • PER 18/PJ/2008

7

Deviden yang dibagikan kepada OP

10% x jmlh bruto deviden

 

Pemotong Pajak setor paling lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Pelaporan paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

 

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 419

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • Pasal 17 ayat (2c) UU 36 tahun 2008
  • PP 19 tahun 2009

 

8

 

Bunga Simpanan Koperasi yang dibayarkan kepada anggota koperasi orang pribadi

 

 

0% atas bunga simpanan koperasi sampai dengan Rp 240.000

10% x Jmlh bruto (utk bunga simpanan diatas Rp 240.000 sebulan.)

 

 

 

Pemotong Pajak setor paling lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Pelaporan paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

 

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 417

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 15 tahun 2009

9

Pendapatan bunga deposito dan tabungan serta Sertifikat Bank Indonesia (SBI)

Deposito US hasil DHE di Bank DN

Tarif 10% jangka waktu 1 bulan

Tarif 7,5% jangka waktu 3 bulan

Tarif 2,5% jangka waktu  6  bulan

Tarif 0%  jangka waktu lebih dari  6 bulan

Deposito Rp hasil DHE di Bank DN

Tarif 7,5% jangka waktu 1 bulan

Tarif 5%  jangka waktu 3  bulan

Tarif 0%  jangka waktu 6 bulan atau lebih dari 6 bulan

Untuk WPDN & BUT:

20% x jmlh bruto bunga

Untuk WPLN:

20% x jmlh bruto bunga atau sesuai P3B

dikecualikan dari pemotongan:

  • jumlah tidak melebihi Rp 7,5 juta
  • jika penerima: bank yg didirikan di Indonesia atau cabang bank LN di Indonesia.
  • jika penerima:Dana Pensiun yg telah disahkan Menteri Keuangan.
  • bunga tabungan pada bank yang ditunjuk Pemerintah dlm rangka pemilikan Rumah Sederhana, dsb.

Pemotong Pajak setor paling lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Pelaporan paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 404

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 131 tahun 2000 Jo. PMK 123 Tahun 2015

10

Hadiah Undian

25% x jmlh bruto nilai hadiah

Pemotong Pajak setor paling lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Pelaporan paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 405

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 132 tahun 2000
  • PER 11/PJ/2015
  • SE 19/PJ.43/2001

11

 

Penjualan saham milik Modal Ventura

 

0,1% x jmlh bruto nilai transaksi

Jika saham diperjualbelikan di Bursa Efek, maka berlaku ketentuan tentang penjualan saham di Bursa Efek.

 

Disetor paling lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Pelaporan paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

 

Disetorkan dengan SSP.

KAP: 411128

KJS: 408

Pelaporan dengan SPT Masa PPh Pasal 4 (2)

  • PP 4 tahun 1995
  • PMK 48/PMK.010/2018

 

My Blog

Selamat datang di THINKTAX.ID, personal blog ini menampilkan ketentuan perpajakan dan bea cukai,  temukan ketentuan yang kamu cari semoga bermanfaat.

Salam

Budi Irwanto